Google Chrome adalah sebuah peramban web sumber terbuka [8] yang dikembangkan oleh Google dengan menggunakan mesin rendering WebKit. Proyek sumber terbukanya sendiri dinamakan Chromium. Versi beta untuk Microsoft Windows diluncurkan pada 2 September 2008 dalam 43 bahasa. Versi Mac OS X dan Linux sudah dirilis. Google Chrome pertama kali dirilis oleh Google pada tanggal 2 September 2008, yang saat itu hanya untuk Microsoft Windows karena masih dalam status beta. Lalu pada 11 Desember pada tahun yang sama Google Chrome diluncurkan untuk semua sistem operasi karena telah mencapai versi stabil.
Google Chrome membawa sejumlah fitur-fitur unggulan, selain dari fitur standar yang ditemukan di kebanyakan peramban web ternama lainnya. Google Chrome mendukung di antaranya, Javascript, HTML 5, CSS 2.1, dan sejumlah fitur antara lain private mode, multi tab, berbagai pilihan tema dan ekstensi dan tambahan plugin pihak ketiga, pilihan bahasa, bookmarks sync dan beberapa fitur unggulan lain.
Mungkin kamu sudah mengetahui beberapa tips dan trik untuk aplikasi Google Chrome yang berjalan di sistem operasi Windows, disini kita akan berbicara tentang tips dan trik Google Chrome yang berjalan menggunakan sistem operasi iOS. Seperti yang kita ketahui, Apple membatasi browser pihak ketiga di iOS agar tidak menggunakan engine bawaan aplikasi ketiga tersebut. Versi baru Chrome untuk iOS juga diyakini punya performa yang lebih cepat, terlebih pada situs-situs yang banyak memakai teknologi JavaScript.
Berikut 5 Tips dan Trik Google Chrome untuk iOS:
1. Gunakan Chrome Gestures
Chrome memiliki sedikit gestur bawaan untuk mempermudah navigasi aplikasi di perangkat iOS. Untuk beralih di antara tab yang terbuka, cukup letakkan jari kamu di mana saja pada bilah alat (tempat bidang URL berada), dan geser ke kiri atau kanan. Untuk kembali ke halaman yang dikunjungi sebelumnya, cukup “swipe-in
” dari tepi kiri layar. Demikian pula, untuk maju, “swipe-in” dari tepi kanan layar.2. Melihat & Menutup Tab Dengan Cepat
Untuk melihat semua Tab terbuka kamu di Chrome, cukup ketuk persegi di sebelah bidang URL (kotak akan menunjukkan kamu berapa banyak tab yang saat ini kamu buka. Kamu dapat menavigasi melalui tab kamu di halaman ini. Untuk menutup tab, ketuk X atau geser tab ke kiri atau kanan. Atau, kamu dapat dengan mudah menutup semua tab yang terbuka dengan mengetuk ikon menu Chrome, dan kemudian mengetuk pada Tutup Semua Tab.
3. Jadikan Aplikasi Chrome Sebagai Default
Jika kamu sering menggunakan Google, dan memiliki YouTube, Gmail, dan Google Maps yang diinstal pada iPhone kamu, Chrome dapat secara otomatis membuka tautan terkait di aplikasi tersebut. Sayangnya, karena sistem iOS yang sudah diatur oleh Apple, kamu tetap tidak dapat menjadikan Google Chrome sebagai peramban web default kamu. Kamu dapat mengaktifkan dan menonaktifkan pengaturan ini untuk aplikasi tertentu dengan mengetuk ikon Menu Chrome, dan pergi ke Pengaturan – Google Apps.
4. Mudah Menerjemahkan Halaman Web
Kemampuan untuk menerjemahkan laman web ke dalam bahasa yang disukai pengguna dengan cepat. Chrome akan mendeteksi secara otomatis apakah situs web menggunakan bahasa asing, dan akan menawarkan untuk menerjemahkan halaman tersebut untuk kamu. Setelah kamu menekan Translate , browser akan melakukan proses translate, meskipun mungkin butuh beberapa detik. Kamu dapat menerima terjemahan dengan menekan Done , atau ketuk Show Original jika kamu lebih suka kembali ke halaman dalam bentuk atau bahasa aslinya.
5. Fitur Zoom Otomatis di Halaman Web yang Tidak Dioptimalkan
Meskipun sebagian besar situs web saat ini dioptimalkan agar mudah dilihat di ponsel cerdas, tapi tidak semua situs web bisa menyesuaikan atau mengoptimalkannya. Untungnya, Chrome memiliki Zoom Cerdas internal yang memungkinkan kamu memperbesar fitur atau area tertentu dari suatu halaman web. Mode Zoom cerdas akan memperbesar fitur yang kamu ketuk. Untuk menggunakannya, daripada mencubit dan memperbesar, cukup ketuk dua kali pada area yang dimaksud.
Demikian 5 tips dan trik Google Chrome untuk iPhone. Semoga bermanfaat.