Cara Translate Bahasa Manusia Menjadi Bahasa Kucing

Kucing adalah hewan peliharaan untuk hampir setiap orang. Mulai dari orang tua, remaja, bocah hingga balita sekalipun suka dengan hewan peliharaan satu ini. Di Indonesia, kucing jadi jenis hewan peliharaan populer. Didapatkan dari Rakuten Insight, persentase kucing menjadi hewan peliharaan orang Indonesia mencapai angka 47%. Jauh mengungguli jenis hewan lainnya seperti burung dengan persentase 18%, ikan mas dan ikan hias 11%, dan anjing dengan nilai persentasenya hanya 10%.

Hal ini wajar mengingat kucing, punya segalanya untuk dapat mencuri perhatian manusia. Bulu yang lebat, mata yang lucu, jari-jari kaki yang mungil, serta suara meongnya yang khas, jadikan siapa saja rela untuk menjadi babunya. Meme tentang tingkat lucu kucing di media sosial pun, bisa dibilang selalu sukses menyedot perhatian banyak target audience.

Tidak jarang juga bahkan, banyak pecinta kucing yang menjadikan hewan ini sebagai teman curhatnya. Tapi, pernahkah kamu, sebagai pecinta kucing berpikir untuk benar-benar bisa dimengerti oleh kucing kesayangan?.

Nah, inilah yang menjadi awal untuk ide aplikasi CatTok – Cat Translator dari developer Ai Apps SRL. Melalui aplikasi ini, kita bisa mentranslate bahasa manusia, menjadi bahasa yang mudah dimengerti oleh kucing. Penasaran bagaimana cara melakukannya?. Simak baik-baik artikel ini ya!.

CatTok – Cat Translator

Tidak hanya itu saja, aplikasi CatTok- Cat Translator ini juga menyediakan cukup banyak ragam fitur menarik lainnya. Seperti;

  • Cat wallpapers. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mendapatkan banyak gambar-gambar kucing yang epic untuk dijadikan wallpaper smartphone.
  • Game tangkap tikus. Sesuai dengan namanya, game ini mengharuskan player untuk bisa menangkap tikus. Kamu bisa menghadapkan layar smartphone yang menampilkan animasi tikus ini dihadapan kucing. Dengan begitu mereka akan tertarik untuk bermain.
  • Peluit. Fitur ini sepertinya berfungsi sebagai pemanggil kucing di saat-saat genting. Ya, seperti lonceng untuk segera mendapatkan asupan makanan.
  • Sounds. Fitur ini berisikan suara-suara kucing yang menggambarkan berbagai suasana hati terhenti. Setiap kondisi atau kata yang ada, akan menampilkan suara yang berbeda-beda.

Cara Menggunakan Aplikasi

1. Langkah pertama yang bisa kamu lakukan adalah jelas dengan mendownload dan install aplikasi ini terlebih dahulu melalui Play Store.

2. Setelah proses install selesai, kamu akan langsung dihadapkan dengan halaman utama CatTok – Cat Translator seperti di bawah ini;

3. Tampilan user interface dari aplikasi ini sangat mudah dipahami oleh pemula sekalipun.

4. Tekan tombol tap to speak untuk segera mentranslate bahasa kamu untuk jadi bahasa kucing.

5. Apabila proses perekaman dirasa cukup, tekan tombol stop. Dan nikmati hasilnya. Kamu bisa gunakan tombol Reply untuk memutar suara rekaman tersebut kembali.

6. Apabila kamu capek harus merekam suara, kamu bisa gunakan fitur Sounds. Di dalamnya ada banyak translate kata-kata manusia untuk jadi bahasa kucing. Seperti Hello!, yes, no, Happy, go to sleep, dan lain-lain.

7. Bagaimana?, aplikasi ini mudah untuk digunakan bukan?. Silahkan jelajah fitur lainnya juga ya!.

Kesimpulan

Inilah penjelasan lengkap tentang cara translate bahasa manusia menjadi bahasa kucing. O iya, perlu diketahui bahwa aplikasi ini dibuat hanya untuk senang-senang ya. Jadi tidak benar-benar dapat mentranslate bahasa kita ke bahasa kucing. Jadi jangan berlebihan. Adapun suara-suara yang dihasilkan dari aplikasi ini, adalah hasil dari riset developer aplikasi ini sendiri.

Semoga artikel ini bisa bermanfaat dan dapat menghibur kamu.