Internet service provider disingkat (ISP) adalah perusahaan atau badan yang menyediakan jasa sambungan Internet dan jasa lainnya yang berhubungan. Kebanyakan perusahaan telepon merupakan penyedia jasa Internet. Mereka menyediakan jasa seperti hubungan ke Internet, pendaftaran nama domain, dan hosting. ISP ini mempunyai jaringan baik secara domestik maupun internasional sehingga pelanggan atau pengguna dari sambungan yang disediakan oleh ISP dapat terhubung ke jaringan Internet global. Jaringan di sini berupa media transmisi yang dapat mengalirkan data yang dapat berupa kabel (modem, sewa kabel, dan jalur lebar), radio, maupun VSAT.
Menurut kabar yang beredar perusahaan atau badan yang menyediakan jasa sambungan Internet, dapat menjual dan membagikan data penelusuran kamu (dan keluarga kamu) dan informasi pribadi lainnya dengan siapa pun yang membayar paling banyak untuk informasi tersebut. Karena informasi penelusuran internet sangat berharga, dimana nanti perusahaan yang bergerak di bidang bisnis, akan lebih mudah dalam pendataan dan pemilihan produk berdasarkan informasi penelusuran internet yang sudah dibeli dari badan yang menyediakan jasa sambungan Internet.
Penyedia internet bisa mengetahui banyak hal tentang pengguna hanya dari riwayat pencarian pengguna, beberapa informasi umum seperti usia, jenis kelamin, teman-teman serta informasi lain bisa diketahui secara online. Begitu juga informasi lebih rinci mengenai pengguna tersebut. Gabungan dari berbagai informasi juga bisa jadi petunjuk kebiasaan berbelanja seseorang, misalnya e-commerce yang sering dibuka dan produk yang dicari. Informasi ini bisa dikumpulkan dan dijual ke pengiklan yang ingin memakai data tersebut untuk mengembangkan pengalaman penjualan produk secara online.
Setelah membaca berita tadi, pasti kamu berpikir dua kali dalam menggunakan internet. Tapi disisi lain, kamu juga sangat membutuhkan internet dan sangat kecil kemungkinan untuk kamu tidak menggunakan internet. Oleh karena itu, penulis ingin memberi solusi aman, berikut adalah tiga cara yang dapat mengenkripsi penelusuran kamu, sehingga badan yang menyediakan jasa sambungan Internet kamu tidak dapat melacak riwayat penelusuran atau penggunaan aplikasi kamu.
1. HTTPS
Badan penyedia jasa sambungan Internet kamu tidak dapat melihat apa yang kamu lakukan saat kamu menjelajahi situs web HTTPS. Mereka dapat melihat situs web apa yang kamu kunjungi, tetapi mereka tidak bisa melacak artikel yang kamu baca, atau tindakan yang kamu lakukan. Jika ada situs web yang tidak mendukung HTTPS, maka Badan penyediakan jasa sambungan Internet bisa mengetahui semua aktivitas kamu di internet.
2. Tor
Pengguna iPhone dapat dengan mudah mengunduh aplikasi penelusuran Tor di Apple App Store untuk tetap anonim ketika menjelajahi web di browser Tor. Tor mempertahankan anonimitas pengguna dengan merutekan lalu lintas melalui berbagai rangkaian relai, sehingga alamat IP kamu tersembunyi, dan tampaknya seolah-olah lokasi kamu adalah alamat IP dari relai keluar Tor. Kelemahannya? Tor tidak akan melindungi kamu saat menggunakan Wi-Fi di luar browser, yaitu dengan aplikasi lain.
3. VPN
Solusi terbaik, paling sederhana dan teraman yaitu bayar langganan ke Virtual Private Network. Tidak seperti Tor, VPN dioperasikan oleh penyedia tunggal yang bekerja dengan jaringan server pribadi. Berarti? Lalu lintas internet kamu akan dienkripsi sepenuhnya dan akan terlihat seperti berasal dari tempat lain selain rumah atau iPhone kamu. Dan sementara beberapa perusahaan VPN menyimpan catatan riwayat penelusuran kamu, jauh lebih baik daripada yang dijual oleh ISP. Untungnya, VPN dapat sangat terjangkau dan mudah diatur juga.
Demikian 3 cara melindungi data penjelajahan iPhone dari ISP, semoga bermanfaat.