PHPMyAdmin adalah perangkat lunak berbasis website atau situs yang dikembangkan menggunakan bahasa pemograman PHP (Hypertext Preprocessor) yang digunakan untuk mengatur penggunaan MySQL melalui website / situs yang telah terintegrasi dengan database MySQL dengan menggunakan PHPMyAdmin sebagai perangkat lunak utamanya.
PHPMyAdmin biasanya digunakan di Cloud Hosting dan sudah digunakan di hampir semua penyedia layanan hosting yang ada di seluruh dunia, walaupun database MySQL bisa diakses melalui command line, tetapi dengan menggunakan PHPMyAdmin, pengelohan data MySQL bisa menjadi lebih mudah dan cepat dan juga enak untuk dilihat dengan tampilan GUI yang sederhana dan mudah dimengerti.
Baca juga: Cara Import Database Mysql di PHPMyAdmin
Banyak sekali hal yang bisa dilakukan pada perangkat lunak PHPMyAdmin, contohnya seperti melakukan import export data MySQL kedalam sebuah file berekstensi .sql, berikut tutorial untuk cara export/menyimpan database Mysql di PHPMyAdmin:
1. Pastikan kamu sudah memiliki database yang telah memiliki tabel beserta isinya
2. Lalu buka PHPMyAdmin.
3. Akses pada database yang ingin kamu export atau backup.
4. Lalu klik pada tombol export di bagian menu tab.
5. Lalu pada bagian export method kamu pilih pada pilihan Quick – display only the minimal options dan formatnya pilih menjadi sql, jika semua sudah diatur, selanjutnya klik pada tombol Go untuk memulai proses export atau backup database kamu.
6. Secara otomatis kamu akan mengunduh berkas berformat .sql
Selesai
Catatan: Selain dalam format .sql kamu bisa mencoba format lain, namun rata rata penggunaan berkas backup database selalu menggunakan format .sql
Sekian tutorial cara export database Mysql di PHPMyAdmin, semoga bermanfaat.